Penyebab Dan Cara Mengatasi Baju Berjamur

Pakaian adalah salah satu kebutuhan kita sehari-hari. Mengenakan pakaian yang bersih dan wangi dapat meningkatkan rasa percaya diri kita. 

 

Kami menggunakan pakaian yang benar-benar bersih, berjamur dan wangi. Namun, ada kalanya kita lupa dan tanpa sadar mengadopsi kebiasaan yang memicu munculnya jamur pada pakaian. 

Berikut beberapa faktor penyebab pakaian berjamur di lemari pakaian yang harus Anda waspadai. Mari dengarkan! 

1. Jemuran Jemuran Belum Kering 

 

Penyebab pertama bau apek dan berjamur adalah karena jemuran baju belum benar-benar kering, tetapi Anda ambil dan taruh di lemari. Anda harus tahu bahwa sinar matahari membantu membunuh kuman, bakteri, dan jamur pada pakaian. 

 

Jika pakaian tidak cukup terkena sinar matahari selama pengeringan, dapat menyebabkan jamur pada pakaian. Jadi pastikan untuk menjemur pakaian Anda di bawah terik matahari agar benar-benar kering. 

 

2. Kondisi Lemari Jelek 

 

Alasan lain yang membuat pakaian apek dan berjamur adalah kondisi lemari yang sudah tidak terpakai. Lemari yang tidak layak pakai akan membuat pakaian yang disimpan di dalamnya menjadi lembab. 

 

Agar pakaian tidak berjamur, pastikan lemari tidak terkena udara atau kondisi lembab ya Sahabat Blibli. Hal ini karena lemari yang lembap memudahkan jamur menyebar di antara tumpukan pakaian. 

 

3. Kelembaban 

 

Penyebab pakaian berjamur adalah karena lembab. Agar kapang atau cendawan tumbuh, dibutuhkan lingkungan yang lembab. 

 

Kelembapan di atas 70 persen dan suhu yang hangat menciptakan lingkungan yang ideal bagi jamur. Jenis lingkungan ini ditemukan di banyak tempat penyimpanan pakaian. Keranjang cucian di kamar mandi tanpa ventilasi yang baik dapat memicu banyak jamur pada pakaian. Pakaian yang disimpan di lemari atau gudang lembab juga berisiko. 

 

Jika udara tidak dapat bersirkulasi di tempat penyimpanan pakaian, jamur dapat terbentuk. Ventilasi yang buruk dapat menambah 6 liter air ke ruangan dengan memasak, mencuci, dan mandi. Oleh karena itu, ada baiknya memasang kipas angin atau exhaust fan di area basah rumah Anda.

Menemukan jamur pada pakaian favorit kita bisa menjadi pengalaman yang menjengkelkan. Jamur dapat tumbuh di pakaian akibat kelembaban, suhu yang lembap, atau penyimpanan yang tidak tepat. Namun, jangan khawatir! Dalam artikel ini, kami akan memberikan tips efektif untuk mengatasi baju yang berjamur dan mengembalikan pakaian Anda ke keadaan semula.

1. Pisahkan Baju yang Terkena Jamur

Saat Anda menemukan baju yang berjamur, penting untuk segera memisahkannya dari pakaian lain. Jangan mencucinya bersama pakaian lain karena jamur dapat menyebar dan menginfeksi pakaian yang sehat. Gunakan plastik atau kantong khusus untuk memisahkan baju berjamur dan hindari kontak langsung dengan pakaian lain.

2. Jemur Pakaian di Bawah Matahari

Matahari adalah musuh alami bagi jamur. Jika memungkinkan, jemur pakaian yang berjamur di bawah sinar matahari langsung. Sinar matahari membantu membunuh jamur dan mengurangi kelembapan yang menjadi penyebab pertumbuhannya. Pastikan untuk membalik pakaian agar sinar matahari dapat mencapai area yang terkena jamur secara maksimal.

3. Sikat dan Gosok dengan Lembut

Setelah pakaian kering, sikat dan gosoklah area yang terkena jamur dengan lembut. Gunakan sikat berbulu lembut atau sikat gigi bekas yang sudah dibersihkan. Gosoklah permukaan pakaian secara perlahan untuk menghilangkan jamur yang menempel. Pastikan Anda melakukannya dengan hati-hati agar tidak merusak serat kain.

4. Cuci Pakaian dengan Larutan Antijamur

Cucilah pakaian yang telah Anda sikat dengan larutan antijamur. Anda dapat menggunakan deterjen khusus yang mengandung bahan antijamur atau mencampurkan air dengan sedikit cuka putih atau larutan pemutih yang aman untuk pakaian. Ikuti petunjuk penggunaan pada produk yang Anda gunakan dan pastikan untuk membaca label perawatan pakaian sebelum mencucinya.

5. Perhatikan Instruksi Perawatan Pakaian

Sebelum mencuci pakaian yang terkena jamur, pastikan untuk membaca label perawatan pakaian dengan teliti. Beberapa jenis kain atau pakaian mungkin memerlukan perlakuan khusus. Hindari penggunaan air panas jika tidak disarankan, karena dapat merusak serat kain atau memperburuk masalah jamur. Jika ragu, sebaiknya konsultasikan dengan penatu atau ahli perawatan pakaian.

6. Hindari Penyimpanan yang Lembap

Setelah membersihkan dan mengeringkan pakaian yang terkena jamur, penting untuk menyimpannya dengan benar. Pastikan area penyimpanan pakaian Anda kering dan memiliki sirkulasi udara yang baik. Jika perlu, gunakan penghangat udara atau pengering pakaian untuk memastikan kelembapan terkontrol. Menggunakan penghangat ruangan atau dehumidifier juga dapat membantu mencegah pertumbuhan jamur.

Kesimpulan

Mengatasi baju yang berjamur membutuhkan sedikit waktu dan perhatian ekstra. Dengan memisahkan pakaian yang terkena jamur, menjemur di bawah sinar matahari, membersihkan dengan lembut, dan menggunakan larutan antijamur, Anda dapat mengembalikan pakaian Anda ke keadaan semula. Pastikan juga untuk menghindari penyimpanan yang lembap dan selalu mengikuti petunjuk perawatan pada label pakaian. Dengan langkah-langkah ini, Anda dapat mengatasi masalah jamur pada pakaian dan menjaga pakaian Anda tetap bersih dan bebas jamur.